Akreditasi, Nama Jurusan (Jurusan Saya), dan data kemahasiswaan di PDPT (Pangkalan Data Perguruan Tinggi) untuk kampus kita UIN Alauddin Makassar.
Ya itulah tiga poin yang bakal kita bicarakan di sini
- Akreditasi.
Bicara soal akreditasi, kita belum bisa terlalu berbangga atas prestasi akreditasi kampus kita, ya tidak terlepas karena akreditasi kampus kita masih C, salah satu faktor yang mendasari rendahnya akreditasi kampus kita dikarenakan nilai akreditasi keselurahan prodi masih rendah (saat itu)
sedangkan saat ini (05/10/2013) 26 Prodi dengan akreditasi C, 23 prodi dengan B, Akreditasi A hanya diraih oleh prodi hukum pidana islam dan pendidikan agama islam itupun keduanya sudah kadaluwarsa, dan 8 prodi lainnya belum akreditasi. Sumber: http://ranking-ptai.info/ranking/prodi_makassar_list.php - Nama Jurusan
Dahulu sebelum berganti nama menjadi Pendidikan Bahasa Inggris, jurusan kita bernama Tadris Bahasa Inggris dan hingga saat ini nama inilah yang digunakan di PDPT DIKTI
Berdasarkan info yang diberikan oleh DIKTI nama tersebut adalah nama berdasarkan SK yang diberikan oleh KEMENAG kepada DIKTI, sehingga DIKTIpun tidak melakukan perubahan apapun kecuali berdasarkan SK.Email saya yang sempat dibalas pihak DIKTI, beberapa kali saya mengirim ke beberapa instansi dikti, dan ini kali pertama mendapat balasan - Tidak terdaftar di Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) DIKTI
Ada banyak keluhan mengenai poin ketiga ini, Beberapa senior (Senior saya) pernah mencoba mengajukan diri untuk mendapatkan beasiswa S2 DIKTI, namun pada akhirnya harus mengurungkan niatnya, karena beasiswa tersebut mensyaratkan nama pelamar sudah terdaftar di PDPT, dan bagi yang tidak terdaftar tentunya terdiskualifikasi dengan sendirinya.
Hal serupa dirasakan beberapa teman yang ingin mengikuti kompetisi oleh DIKTI, ujung-ujungnya mereka juga harus kecewa, karena tak satupun tercantum namanya di PDPT DIKTI.
Berdasarkan beberapa info/posting di PDPT yang beralamat di http://forlap.dikti.go.id/ dengan judul "Panduan pengumpulan data PTN dan Kopertis" tertulis pada artikel tersebut bahwa yang bertanggung jawab dalam pengumpulan data adalah Operator PTN Maupun PTS, dalam hal ini ya tentunya Operator UIN Alauddin-lah yang bertanggung jawab atas data-data mahasiswa kampus kita.
Cek percek, setelah melakukan pemeriksaan di beberapa prodi, diantaranya : Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Matematika, Teknik Informatika, dan Ilmu Hukum ternyata tak satupun dari prodi tersebut tercantum data mahasiswa, sayapun berkesimpulan tak ada satupun data mahasiswa di semua PRODI UIN Alauddin Makassar yang tercantum di PDPT.
Beda halnya saat saya mencoba untuk mencari data teman saya yang masih aktif kuliah di Universitas Negeri yang berbeda di Makassar, pencarian saya tidak sia-sia, karena saya menemukan nama yang saya cari, walaupun data yang saya temukan tidak sevalid yang seharusnya, tapi dengan dengan terdatanya nama teman saya di PDPT tersebut, tentu angin segar tersendiri baginya.
Menindak lanjuti hal ini, tentu para pembaca sudah tahu, pihak mana yang bertanggung jawab dalam hal ini.
Azhar MZ
Mahasiswa yang tidak terdaftar di PDPT DIKTI tidak berhak mendapat beasiswa
4/
5
Oleh
Azhar
10 comments
Tolong di komen ya
ReplyJaketBola
Namaku ngga ada, kampusku juga ngga ada. sedihnya, ini saya ntr mlm mau konfirmasi ke kampusnya.
Replyhoaammm... pantesan!! teman2 sudah banyak yang mengurus kekmpus untuk permasalahan ini tapi setelah saya cek namanya tetap aja tidak muncul,, jadi malas mengursnya, .. ternyata memang tak satupun ada data mahasiswa di jrusan tadris inggris.. hmm menjengkelkan, mana lagi data yg diminta pihak kampus ada yg saya sudah lpa nyimpannya dimana, (selesai 2010)... arrrggghhhhh
ReplyGimana dunk kalau nama kita ga ada didikti apa kita tetap bisa melamar pekerjaan diperusahaan,entar kita dibilang mahasiswa gelap....
ReplyUNIVERSITAS NASIONAL PASIM BANDUNG tempat saya berkuliah pun ,Mengalami nasib yg serupa..banyak mahasiswa angkatan saya yg tidak terdaftar....yg saya aneh ko bisa seperti itu??
Replydan yg paling bikin saya bingung....setelah saya meminta pertanggung jawaban....pihak satu dengan yg lainnya saling menuduh...
MALANGNYYA NASIB MAHASISWA UNIVERSITAS PASIM BANDUNG YG TIDAK TERDAFTAR. :) ENTAH NASIB NYA SEPERTI APA... 10 MARET 2015
Saya pun mengalami nasib yang mirib dengan, temen2 semua, kami lulusan universitas putera batam, alumni 2013 terjadi perubahan Nomor Induk Mahasiswa, sebenarnya kami sudah terdaftar sebelum perubahan NIM, namun setelah perubahan NIM, pihak kampus tidak melakukan upgreat data, sehnigga NIM yang terdaftar di dikti masih NIM lama, berbeda dengan NIM yang tertera di Ijazah,,padal saya sedang dalam proses melanjutkan ke jenjang S2 di muercubuana jakarta, dan gara2 masalah ini terpaksa,,saya tidak bisa melanjutkan,,sampai masalah NIM tersebut selesai
ReplyAkhirnya kelanjutannya bagaimana @handoko apakah ada solusi? suami sy mengalami hal yg sama di kampus yg sama. mohon infonya. tks
ReplySy juga mengalami hal yang sama tidak bisa melanjutkan kuliah di mercubuana jakarta krn nama sy terisi NIM, dan jumlah SKS dan semester sy tidak sesuai.Saya lulusan D3 2004 tentu sdh sangat lama, dan sepengetahuan saya data base DIKTI dimulai 2002,tentu saja kuliah sy di 2001 tidak tercantum di DIKTI. Saya sdh ajukan perubahan data ke kampus dan hny bisa rubah nama untuk SKS dan semester tdk bisa.Apakah tidak ada penyelesaian yang arif bijaksana agar orang2 yang sudah berniat ingin maju melanjut pendidikan ke jenjang lebih tinggi tidak terkendali dengan masalah ini? Karena ternyata banyak angkatan lama yang namanya tidak tercantum dalam forlap dikti. Terimaksih
ReplySaya juga mengalami hal seperti itu. Saya tidak mengerti apa hal yang mendasar sehingga beberapa mahasiswa tidak terdaftar di forlap dikti. Sangat disayangi karena kita kuliah selama 4 tahun, mengeluarkan uang sebanyak-banyak mungkin. Tapi hasilnya adalah mengecewakan di mana saya tidak terdaftar di kemendikti. Wa.... Kecewa saya. Saya sudah coba menghubungi kampus Undana Kupang tempat saya kuliah, responnya juga tidak ada.
ReplySaya juga mengalami hal seperti itu. Saya tidak mengerti apa hal yang mendasar sehingga beberapa mahasiswa tidak terdaftar di forlap dikti. Sangat disayangi karena kita kuliah selama 4 tahun, mengeluarkan uang sebanyak-banyak mungkin. Tapi hasilnya adalah mengecewakan di mana saya tidak terdaftar di kemendikti. Wa.... Kecewa saya. Saya sudah coba menghubungi kampus Undana Kupang tempat saya kuliah, responnya juga tidak ada.
Reply